26 September 2010

941 Sepuluh Suku Israil yang Hilang

Pastur Bob Old dari Tennesse AS yang bakar Al-Quran di belakang halaman rumahnya mati terpanggang dalam kecelakaan mobil yang fatal.
sumber =>
www.firetrainingsite.com/article-pastor-bob-old-died-in-a-car-crash-sky-news.html
 
***.
 
Ini sebuah hasil kajian saya dalam bulan Ramadhan. Perlu diperjelas bahwa Sepuluh Suku Israil yang Hilang (the Ten Lost Sheep of the House Israel) tidak identik dengan Yahudi Diaspora dari dua suku Bani Israil di Judea yang ditemui Jesus hingga Judas disalib.
 
Dalam Al-Quran:
-- FADzA JAa W'AD AWLAHMA B'ATsNA 'ALYKM 'ABADA LNA AWLY BAS SyDYD FJASWA KhLL ALDYAR (S. BNY ASRAaYL, 17:5), dibaca: Faidzaa jaa.a wa'du uulaahumaa b'atsnaa 'ibaadal lanaa ulii ba'sin syadiidin fajaasuu khilaalad diyaari  (s. banii israaiil), artinya:
-- Maka apabila datang saat hukuman bagi (kedurhakaan) pertama dari kedua (kedurhakaan) itu, Kami datangkan kepadamu hamba-hamba Kami yang mempunyai kekuatan yang besar, lalu mereka merajalela di segala ceruk rantau.
Dalam Bible:
[LAI-Yehezkiel 23:3-4] Mereka bersundal di Mesir, mereka bersundal pada masa mudanya; di sana susunya dijamah-jamah dan dada keperawanannya dipegang-pegang . Nama yang tertua ialah Ohola dan nama adiknya ialah Oholiba. Mengenai nama-nama mereka, Ohola ialah Samaria dan Oholiba ialah Yerusalem.
[LAI-Yehezkiel 23:28] Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH: Lihat, Aku akan menyerahkan engkau ke dalam tangan orang yang kaubenci.
 
Setelah Nabi Sulaiman AS wafat, kerajaannya pecah dua yaitu Kerajaan Utara dan Selatan dengan ibu kota masing-masing Samaria dan Jeruzalem. Dalam ayat di atas Samaria dan dan Jeruzalem dipersonifikasi sebagai dua orang bersaudara Ohola dan Oholiba.
 
***
Anak-anak Yakub berjumlah 12 orang, yang memiliki status yang sama meskipun sebahagian anak-anak dari isterinya dan sebagian anak-anak dari gundiknya. Ke-12 orang itu masing-masing menurunkan 12 suku Israel.
 
[Kejadian 48:3,5] Berkatalah Yakub kepada Yusuf: "Maka sekarang kedua anakmu yang lahir bagimu di tanah Mesir, sebelum aku datang kepadamu ke Mesir, akulah yang empunya mereka; akulah yang akan empunya Efraim dan Manasye sama seperti Ruben dan Simeon.
 
Keduabelas suku Israel yaitu: 1.Ruben, 2.Simeon, 3.Isakhar, 4.Yehuda, 5.Zebulon, 6.Benyamin, 7.Dan, 8.Naftali, 9.Gad, 10.Asyer, 11.Efraim, 12.Manasye. (Perjanjian Lama menulis "dua belas" orang dari bangsa Israel, berhubung suku Yusuf tidak ada lagi, karena diganti oleh suku Manasye dan Efraim, dan suku Lewi tidak termasuk di dalamnya karena mereka bertugas di kemah suci).
 
Pada tahun 721 SM Samaria jatuh ketangan bangsa Assyria. Penduduknya dibawa pergi dan "lost", yaitu terdiri dari 10 suku: 1.Ruben, 2.Simeon, 3.Isakhar, 4.Zebulon, 5.Dan, 6.Naftali, 7.Gad, 8.Asyer, 8.Efraim, 10.Manasye
 
Tahun 587 SM Jerusalem jatuh ketangan Babilonia, berlangsunglah masa pembuangan suku Jehuda dan Benyamin di Babel (Babilonische Ballingschap). Kerajaan Parsi (538-332)SM merebut hegemoni Babel. Suku Jehuda dan Benyamin dikembalikan ke Judea. Kedua suku ini mengalami repatriasi sehingga tidak "lost".
 
Jatuhnya kerajaan Utara dan Selatan tsb., itulah yang dimaksud dalam Al-Quran (S. Banii Israaiil, 17:5) dan dalam Bible [LAI-Yehezkiel 23:28] seperti yang dikutip di atas itu.
 
***
 
-- WADzQAL 'AYSY ABN MRYM YBNY ASRAaYL ANY RSWL ALLH ALYKM (S. ALShF, 61:6), dibaca: waidz qaala 'iisa bnu maryama yaa banii israaiila innii rasuuluLlaahi ilaikum, artinya:
-- Dan (ingatlah) ketika Isa Ibnu Maryam berkata: "Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepada kamu sekalian."
 
[KJVR-Mat 15:24] But he (Jesus) answered and said, I am not sent but unto the lost sheep of the house of Israel.
 
-- WQWLHM ANA QTLNA ALMSHh 'ASY ABN MRYM RSWL ALLH WMA QTLWH WMA SHLBWH WLKN SYBH LHM (S. ALNSAa, 157), dibaca:  Wa qawlihim inna- qatalnal masi-ha 'i-sabna maryama wa ma- qatalu-hu wa ma- shalabu-hu wala-kin syubbiha lahum, artinya:
-- Dan dikatakan oleh mereka sesungguhnya kami telah membunuh al Masih 'Isa anak Maryam rasul Allah, mereka tidak membunuhnya, tidak menyalibnya, melainkan disamarkan bagi mereka.
 
Menurut Hymn of the Dead Sea Scrolls (DSS), the authorship of the Teacher of Righteousness (Guru Kebenaran yang tak lain dari Jesus): "Wahai Tuhanku, aku bersyukur kepada Engkau karena kasih Engkau selalu tertuju kepadaku. Engkau selamatkan jiwa si miskin ini dari bahaya maut. Mereka menghendaki supaya kumati terkutuk, untuk memenuhi permintaan orang-orang yang suka kepada kejahatan" (DSS: Hymn 4). Penjelasan: yang dimaksud dengan mati terkutuk adalah mati disalib. DSS 2000 tahun tidak pernah dijamah oleh manusia, jauh lebih tua dari Injil: Matius, Markus, Lukas dan Yohannes.
 
Adalah kenyataan sejarah, Jesus hanya menjumpai dua suku Israel di Kan'an yaitu suku Jehuda dan Benyamin. Kalau Jesus yang disalib, bukan Yudas, artinya Jesus gagal dong dalam misinya, tidak sempat pergi mencari the Ten Lost Tribe of Israel. Ummat Islam yang menghormati Nabi Isa AS berkeyakinan Jesus tidak mungkin gagal dalam misinya, tidak mungkin hanya berjumpa dua suku saja, melainkan kepada seluruh Bani Israil.
 
Sebuah monumen tua di kota Srinagar yang dibangun pada zaman Gopadatta (79-109 M) tertulis (terjemahan): "Year fifty and four. He is Jesus, Prophet of the Children of Israel."(Tahun limapuluh dan empat. Ia adalah Yesus, Nabi dari Anak-anak Israil)
 
Prof. Fida Hassnain, pakar arkeologi dan sejarah Kashmir memberi catatan khusus bahwa tahun ke 54 yang dimaksud dalam monumen itu adalah tahun 3154 Era Laukika atau 78 M, yaitu tahun kedatangan Yesus di Kashmir. Di Srinagar Kashmir ada kuburan dari seorang bernama Yus Asaf yang disangka kuburannya Yesus oleh Ahmadiyah, padahal sebenarnya tidak demikian. Di Kashmir dikenal sebutan Yusafzai artinya Bani Yusuf. Yus Asaf hanya gelar saja, dia seorang dari Bani Yusuf (Suku Manasye). Sahibzada Basharat Saleem (SBS) yang tinggal di Srinagar memiliki satu daftar silsilah keturunan yang menelusur keturunan SBS langsung dari Yesus. WaLlahu a'lamu bisshawab.
 
*** Makassar, 26 September 2010