8 Mei 2005

675. Fiqh Lintas Agama dan Furqanul Haqq

Fiqh Lintas Agama dan Furqanul Haqq keduanya bukan barang baru. Kalau dari pihak Islam, Nurcholis Madjid melalui Paramadina menerbitkan "Fiqh Lintas Agama" yang telah dibicarakan dalam Seri 611 berjudul "MUI vs Fiqh Lintas Agama", bertanggal 25 Januari 2004, maka dari pihak Kristen buku "Furqanul Haqq" (The True Furqan) telah mulai disosialisasikan pada lima hari sebelum 11 September 2001, yaitu Anis 'Al Mahdi' Shorrosh menyebarkan seruan panas di situs Truth in Crisis. Kepada ummat Kristiani - yang disebutnya sebagai Patriotic American, dia minta waspada. Apa yang terjadi di Irak, Iran, Indonesia dan Afghanistan seharusnya menjadi sinyal yang jelas bagi Amerika.

Lebih dari 1 miliar umat Islam di 69 negara, kata Shorrosh, merupakan kekuatan yang harus diwaspadai. Mereka sedang bergerak menegakkan Syariat Islam di Nigeria, Indonesia, Somalia, Iran, dan Pakistan. Selain itu ada banyak negara miskin di Afrika ingin Syariat Islam tegak dengan dukungan dan kontribusi negara-negara petrodolar. Gerakan itu perlu dicegah antara lain dengan menyebarluaskan The True Furqan ke tengah-tengah masyarakat muslim. "Baca dan sebarkan Furqanul Haqq hingga Al-Qur'an menjadi kitab suci palsu," tulis Shorrosh dalam seruannya. [Republika 7 Mei 2002]

Menurut M. Syamsi Ali, Imam Masjid New York, yang telah memiliki buku itu, berbagai surah dinamai dengan surah-surah Al Qur'an seperti An Nur, Al Fatihah, dll. Kalimah Basmalah pada setiap surah diganti dengan "Bismil Abi, Wal Ibni, Waruuhil Quds" (dengan nama bapak, anak dan roh qudus). Terbit dalam dua bahasa --Arab dan Inggris-- The True Furqan kemudian resmi, seperti dikemukakan di atas, diterbitkan oleh WinePress Publishing pada Juni 1999 dengan ISBN 1579211755. Buku itu dijual dengan harga 16.04 dolar melalui Amazon.com atau 19,95 dolar melalui Omega 2001 PO Box 293627 Sacramento, CA 95829.

Pengurus Majelis Tarjih Muhammadiyah Surabaya, Jawa Timur, Najid Hamid tak hanya bergaul ramah dengan ummat. Ia juga akrab dengan dunia maya. Dalam bulan April 2002, raut wajah Najid tiba-tiba berubah memerah kala ia menemukan empat surah yang bentuk dan redaksinya mirip Al-Quran di sebuah situs internet.

***

Apa yang dikemukakan di atas itu sudah tahunan berlalu. Namun ada yang mengejutkan dan menggemaskan dari Mohamad Hazari, seorang warga Malaysia, yang diteruskan dalam cyber space oleh yugo melalui milis Surau bertanggal 3 Mei 2005, jam 16:47. Mohammad Hazari menulis:
-- Assalamualaikum Wr. Wb. Maklumat ini adalah pemberitahuan daripada seorang muslim yang prihatin (dalam Bahasa Inggeris tetapi telah di Bahasa Melayukan) .... Apabila saudara-saudari hendak membeli Al-Quran terutamanya yang dalam edisi baru, maka berhati-hatilah kerana terdapat 4 surah yang palsu .....surah-surah tersebut adalah :

  1. At-Tajassud
  2. Al-Iman
  3. Al-Muslimoon
  4. Al-Wasaya
Inilah yang baru. Sebelumnya seperti telah ditulis di atas ada buku Furqanul Haqq (The True Furqan), diterbitkan oleh WinePress Publishing pada Juni 1999, yang menurut Syamsi Ali a.l. berbagai surah dinamai dengan surah-surah Al Qur'an seperti An Nur, Al Fatihah, dll. Kalimah Basmalah pada setiap surah diganti dengan "Bismil Abi, Wal Ibni, Waruuhil Quds", yang memerahkan muka Najid Hamid setelah membaca/menemukan empat surat yang bentuk dan redaksinya mirip Al-Quran di sebuah situs internet, maka informasi dari Mohamad Hazari, betul-betul mengejutkan dan menggemaskan, karena keempat surah tersebut telah disisipkan ke dalam Al Quran cetakan baru di Malaysia.

Ini a.l. yang ditulis dalam milis Surau:

Bapak-bapak, Ibu-ibu, Dunsanak kasadonyo,

Surat-surat palsu yaitu (1) Surat At-Tajassud (Penjelmaan), (2) Surat Al-Iman (kepercayaan), (3) Surat Muslimoon (orang-orang muslim), dan (4) Surat Al-Wasaya (comandements atau Perintah Allah) telah disisipkan dalam Al Qur'an cetakan terbaru oleh kelompok yang tidak meridhai Islam. Berikut adalah terjemahan isi surat-surat palsu tsb. (tidak semuanya dituliskan berhubung terbatasnya luas kolom ini -HMNA-)

Surat At-Tajassud (Penjelmaan)
1. Puji syukur kepada-Nya yang telah menciptakan sorga yang tanpa batas. ... 7. Katakan pada orang-orang yang masih meragukan apa yang telah diberitakan sebelumnya ; Kristus adalah bukan makhluk Allah, dia telah bersama Allah pada awal nya dan akan selalu bersama-Nya. ... 10. Dia tiupkan / turunkan seperti sabda kedalam rahim seorang perawan yang akan lahir sebagai manusia. 11. Dia berbaur dengan manusia biasa, berwujud seperti manusia, mati sebagai pengorbanan atas nama manusia dan seperti manusia, juga dia dikuburkan / dimakamkan. 12. Dan seperti bapa yang ada di Surga, setelah 3 (tiga) hari dia naik.

Surat Muslimoon
1. Alief lam saad miim. 2. Katakanlah : hai kaum muslimin, kamu sekalian sudah tersesat jauh. ... 8. Dan Allah berkata : hai Muhammad, kau telah membujuk umat-Ku dan menyebabkan mereka tidak mempercayai. 9. Dia (Muhammad) berkata : ya Tuhanku, adalah syetan yang telah membujukku dan sebenar nya akan selalu mengganggu anak-cucu Adam.

***

Penyisipan ini sudah terjadi di Malaysia. Tidak mustahil di sinipun sudah ada Al Quran yang bersisipkan ke-empat surah palsu tersebut. Kita bertanya kepada yang menamakan dirinya "Islam" Liberal, bagaimana ini menurut Fiqh Lintas Agama dengan paradigmanya "pluralisme"? Firman Allah:
-- YRYDWN LYTHFaWA NUR ALLH BAFWAHHM WALLH MTM NWRH WLW KRH ALKFRWN (S. ALSHF, 61:8), dibaca: yuri-du-na liyuthfiu- nu-ra Lla-hi biafwa-hihim wa Lla-hu mutimmu nu-rihi- walaw karihal ka-firu-n (s. asshaf), artinya: Mereka hendak memadamkan Nur Allah dengan mulut mereka, sedang Allah menyempurnakan Nur-Nya, meskipun benci orang-orang kafir itu. WaLlahu a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 8 Mei 2005