Mengapa pula bilangan bulat ini mernjadi bahasan dalam hubungannya dengan Al Quran? Apakah bilangan-bilangan bulat hasil telusuran itu disakralkan? Oh, sama sekali tidak! Apa kepentingannya? Ya, penting, karena ada keistimewaannya. Apa keistimewaannya? Marilah kita lihat! Perhatikanlah bilangan-bilangan bulat di bawah ini. Kesemuanya disebutkan dalam Al Quran. Kesemuanya dapat dipantau dalam Al Quran kapan saja, di mana saja, oleh siapa saja. Bilangan bulat selain dari yang dituliskan di bawah ini, tidak ada dalam Al Quran.
1 | ⇔ | menunjuk kepada Allah [112:1], dan orang [18:10] |
2 | ⇔ | menunjuk kepada kerusakan [17:4] |
3 | ⇔ | menunjuk kepada hari [2:196] |
4 | ⇔ | menunjuk kepada hitungan bulan (syahr, month) [2:26] |
5 | ⇔ | menunjuk kepada orang [18:22] |
6 | ⇔ | menunjuk kepada periode, hari [7:54] |
7 | ⇔ | menunjuk kepada langit [2:29], tahun [2:47], tangkai pohon [2:261], tangkai gandum [12:43], jalur [22:17], malam [69:7] |
8 | ⇔ | menunjuk kepada pasangan binatang ternak [39:6], hari [69:7] |
9 | ⇔ | menunjuk kepada tahun [18:25] |
10 | ⇔ | menunjuk kepada orang [8:65] |
11 | ⇔ | menunjuk kepada bintang [12:4] |
12 | ⇔ | menunjuk kepada bulan [9:36] |
19 | ⇔ | tidak menunjuk apa-apa, hanya bilangan tok [74:30] |
20 | ⇔ | menunjuk kepada orang [8:65] |
30 | ⇔ | menunjuk kepada malam [7:142], [bulan [46:15] |
40 | ⇔ | menunjuk kepada malam [251] |
50 | ⇔ | menunjuk kepada tahun [29:14] |
60 | ⇔ | menunjuk kepada orang [58:4] |
70 | ⇔ | menunjuk kepada ampunan [9:80], laki-laki [7:155], hasta [70:32] |
80 | ⇔ | menunjuk kepada cambukan [24:4] |
99 | ⇔ | menunjuk kepada kambing [38:23] |
100 | ⇔ | menunjuk kepada orang [8:66] |
200 | ⇔ | menunjuk kepada orang [8:65] |
300 | ⇔ | menunjuk kepada tahun [18:25] |
1.000 | ⇔ | menunjuk kepada malaikat [8:9], bulan [97:3], tahun [22:47] |
2.000 | ⇔ | menunjuk kepada orang [8:66] |
3.000 | ⇔ | menunjuk kepada malaikat [3:124] |
5.000 | ⇔ | menunjuk kepada malaikat [3:125] |
50.000 | ⇔ | menunjuk kepada tahun [70:4] |
100.000 | ⇔ | menunjuk kepada orang [37:147] |
Coba diperhatikan/ dihitung sendiri ada 30 jenis bilangan bulat. Hanya bilangan 19 yang lain daripada yang lain, yaitu tidak menunjuk pada substansi, jadi angka 19 ini istimewa. Itu terletak dalam S. Al Muddatstsir, ayat 30. Nomor ayat ini cocok dengan jumlah jenis bilangan bulat tersebut dalam Al Quran. Bunyi ayat termaksud:
-- 'ALYHA TS'AT 'ASYR, dibaca: 'Alayha- tis'ata 'asyar, artinya: di atasnya 19.
Jangan pula ada yang membantah, bahwa bukankan kata ganti nya itu yang ditunjuk oleh angka 19? Sama sekali tidak demikian. Cobalah tukar nya itu dengan perahu misalnya: Di atas perahu ada 19. Sembilan belas apa? Tidak disebutkan atau ditunjuk substansinya.
Dan yang paling istimewa, marilah kita jumlahkan ke-30 jenis bilangan bulat itu:
1 + 2 + 3 + 4 + 5 + 6 + 7 + 8 + 9 + 10 + 11 + 12 + 19 + 20 + 30 + 40 + 50 + 60 + 70 + 80 + 99 + 100 + 200 + 300 + 1000 + 2000 + 3000 + 5000 + 50,000 + 100,000 = 1621146. Adapun hasil penjumlahan ini adalah kelipatan 19 = 8534 x 19.
Uraiannya singkat, hanya saja menelusurinya memakan waktu yang tidak singkat. Insya-Allah hari Ahad depan akan ditunjukkan bahwa Al Quran itu Kitab Suci ke-19 dan Yang Terakhir. WaLlahu a'lamu bishshawab.
*** Makassar, 7 April 2002